Hi Tayo.. Dia bis
kecil ramah
Melaju ,
melambat, Tayo selalu senang...
Yup, itulah
sepenggal lirik soundtrack Tayo The Little Bus yang dengan cepat dihafalkan
para penggemarnya. Rata-rata sih anak usia balita dan SD, yang mana sebelum
mereka berangkat sekolah masih sempat “sarapan bareng” si Tayo ini.
Sejak
beberapa bulan lalu Tayo The Little Bus mengisi slot jam tayang di pagi hari,
saat para anak-anak sarapan pagi dan bersiap berangkat ke sekolah dan malam
saat anak anak selesai belajar ataupun mengerjakan PR mereka. Cerita yg cukup
bagus dan bahasa yang mudah dimengerti adalah salah satu daya tarik animasi
impor dari Iconix Entertainment dan Educational Broadcasting di Korea Selatan
sana.
Salah satu faktor
yg membuat serial animasi ini disukai adalah ceritanya yg mengedukasi anak-anak
agar tertib dalam berlalu lintas dan belajar etika berkendara yg benar di jalanan. Di salah satu
episode ketika Tayo pertama kali bekerja, dia kesulitan saat akan berhenti di
halte dengan benar, sehingga mobil di belakangnya tidak sabar menunggu dan
menggerutu. Ya, hanya menggerutu dengan bahasa yg bisa dibilang sopan dan Tayo
pun digambarkan bereaksi dengan sopan pula. Tak ada teriakan khas sinetron Indonesia dan monolog nya... :p
Tidak ada kata umpatan, ataupun
kata kotor yg akan membuat anak-anak menjadi terkontaminasi setelah menonton
tayangan ini. Setelah Tayo berhasil berhenti di halte walaupun agak terlalu
maju sedikit, dia segera meminta maaf kepada para penumpang. Pun ketika dia
berusaha dengan sekuat tenaga untuk membuka pintu dengan sempurna, dan akhirnya
berhasil ! Dan kata kata yg paling Mimin sukai adalah ketika dia mengatakan “
Selamat Naik!”. Yup, agak aneh awalnya tetapi kalo kita maknai lebih dalam
adalah semacam sambutan yg sangat sopan. Jarang kita temui bahasa seperti ini
di dunia sinetron Indonesia.
Diajarkan juga
bagaimana sesunnguhnya kita ini berbeda, dengan segala kelebihan dan kekurangan
masing-masing di episode ketika para bus kecil ini bertukar trayek. Bagaimana
Tayo dengan sifat konyolnya disukai anak-anak, bagaimana Rogi sebenarnya adalah
si bus cepat yg berani mengambil resiko di jalanan, dan Lani adalah bus yg
paling ramah untuk para penumpang wanita. Dan ketika mereka bertukar , maka
akan kacaulah para penumpang dan trayek itu sendiri walaupun pada akhirnya
mereka saling mengetahui akan kekurangan dan kelebihan teman mereka. Sungguh
sangat jenius dalam mengedukasi anak-anak.
Ada beberapa
karakter utama di serial ini, dengan beberapa pendukung yg akan saling
melengkapi, diantaranya:
Tayo , bus kecil
berwarna biru dengan nomor 120. Karakter yg digambarkan selalu ramah,selalu
ingin tahu dan menyenangkan walaupun kadang muncul sifat usilnya. Dia adalah
bus tertua ketiga diantara semua bus kecil.
Rogi, si Hijau
bernomor lambung 1000 yg menjadi sahabat setia Tayo. Walaupun pernah berselisih
tetapi sepertinya Rogi dan Tayo akan susah dipisahkan.
Lani, si Kuning
memakai nomor lambung 02. Dia adalah bus terkecil diantara semua karakter utama
ini, digambarkan sebagai penengah yg handal untuk semua bis di garasi.
Gani, si Merah
dengan nomor 1339, pekerja keras tapi sedikit pemalu. Digambarkan sebagai bus
tertua diantara 4 karakter utama ini dengan usia kisaran 6-9 tahun pada season
awal. Pada season terakhir Gani digambarkan berusia 12 tahun.
Hana, merupakan
karakter pendukung yg paling sering muncul. Ia digambarkan sebagai gadis cantik
yg bekerja sebagai mekanik di garasi bus.
Cito , si Merah
Double Decker dengan karakter dewasa, berperan sebagai Ayah angkat semua bus
kecil di garasi.
Nuri,
digambarkan sebagai taksi wanita yang sangat profesional dan tenang. Dia
sering mengunjungi Tayo dan kawan-kawan di garasi.
Rookie, seorang
polisi yg selalu setia dengan partner kerjanya Pat, sebuah mobil polisi yg
berpengalaman dan selalu serius ketika bekerja.
Speedy,
digambarkan dari Porsche Targa 4S, sosok mobil sport merah kecil yg sangat
cepat, modern dan kadang suka mengebut dijalanan.
Shine, si Kuning
yg merupakan gambaran dari Mercedes SLK R171 Coupe. Dia sangat bangga dengan
dirinya sehingga kadang malah menjadikannya suka pamer dan akhirnya malu
sendiri karena kecerobohannya.
Frank dan Alice, adalah pasangan sempurna dari mobil pemadam kebakaran dan ambulance rumah sakit yg digambarkan selalu bekerjasama ketika ada kebakaran terjadi.
Big, truk
kontainer besar yg mengantarkan barang untuk dikirm ke luar negeri. Dia pernah
mengalami kerusakan terompetnya yg menyebabkan Lani ketakutan saat pertama kali
bertemu dengannya di terowongan. Lani mengira dia adalah Mobil Hantu Besar yg
suka menculik mobil kecil.
Max, truk yg bekerja di sebuah pembangunan konstruksi gebung bersama Billy sibuldoser, Poco si excavator dan Chris si truk molen.
Selain itu ada
beberapa karakter yg ada seperti Joey si Pesulap, Putri Clover, Fire Ball ,dan
banyak lagi.
Serial ini
aslinya berbahasa Korea dan sudah didubbing ke beberapa bahasa lain karena
kesuksesannya. Sebenarnya serial ini sudah ada sejak 2010 dan populer di
beberapa negara Asia seperti China, Vietnam, Thailand, Malaysia dan di benua
Amerika dan Eropa. Hmmm...kira-kira kapan ya serial animasi Indonesia akan go
internasional dan mendunia?
Kita lihat saja bagaimana film ini, Knight Kris. FYI, si Kaesang menjadi salah satu dubber di film animasi ini. Dia dipilih karena logat medoknya yg khas dan unik. Penasaran kan, tonton aja di bioskop yak....
No comments:
Post a Comment